Tidak tanggung-tanggung, empat desa di tiga kecamatan di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam sehari dikunjungi Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik bersama jajaran perangkat daerah di lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Desa pertama disinggahi Pj Gubernur Akmal Malik adalah Desa Pela di Kecamatan Kota Bangun.
Berlanjut ke Desa Semayang Kecamatan Kenohan, berakhir di Desa Melintang dan Desa Muara Enggelam di Kecamatan Muara Wis masih di Kutai Kartanegara.
Menurut Pj Akmal Malik, cara berpromosi pariwisata yang paling murah, cepat dan paling mudah adalah promosi di media sosial (medsos), baik di kanal youtube, instagram, twitter maupun website.
“Saya nanti akan edarkan (siarkan) di 38 provinsi dan 415 kabupaten, serta 93 kota, sebagai Dirjen Otda,” kata Akmal Malik usai menjelajahi empat desa dan terakhir di Desa Muara Enggelam, Kamis 14 Desember 2023.
“Kita akan edarkan di youtube. Mudah-mudahan dilihat warga Indonesia akan potensi wisata desa-desa Kutai Kartanegara,” sambungnya.
Terpenting lanjutnya, bagaimana aparat desa bersama para pemuda desa didukung Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara untuk mengemasnya dalam paket-paket wisata.
“Potensi desa-desa ini luar biasa, selain wisata, kan juga kegiatan perikanannya yang menjadi produk desa, serta keseharian masyarakatnya,” ungkapnya.
Ke depan, Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ini pun berharap terbentuk paket wisata komunitas.
“Anak-anak muda merancang wisata jalan-jalan, mengenalkan potensi desa juga bagaimana aktivitas keseharian warga desa, seperti kegiatan perikanan dan usaha ekonomi desa lainnya,” bebernya.
Seperti potensi Desa Muara Enggelam dalam mengelola listrik desa dengan menggunakan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang mampu menghidupi warga desa terpencil di atas air ini.
“Ini terbaik loh di Indonesia. Orang banyak tidak tahu, mana sih tata kelola PLTS terbaik di Indonesia. Ternyata ada di Desa Muara Enggelam Kutai Kartanegara. Dan itu orang tidak tahu,” jelasnya.
Karenanya, Akmal sangat yakin kehadiran paket wisata komunitas dari kalangan pemuda desa akan mampu mendongkrak kunjungan banyak orang ke desanya, ditambah lagi keindahan alamnya.
“Jadi bagi anda, warga Indonesia, seluruh desa di Indonesia, kalau ingin belajar bagaimana mengelola energi surya terbaik di Indonesia, silakan datang ke sini, Desa Muara Enggelam,” tegasnya lagi.
Kepala Desa Muara Enggelam Madi menjelaskan selama ini meski di pelosok namun Muara Enggelam merupakan desa wisata berprestasi.
“Beberapa kali menjuarai lomba gapura tingkat nasional,” sebutnya.
Selain itu, Muara Enggelam tercatat sebagai desa percontohan atau role model pengelolaan listrik tenaga surya secara mandiri.
“Desa kami sukses mengelola PLTS secara komunal, melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bersinar Desaku,” ujarnya.
Sumber : Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur